Pernah nggak, kamu lihat pastry cantik di etalase toko roti dan bingung, itu danish atau croissant? Bentuknya memang sama-sama menarik, dan sekilas tampak mirip. Tapi ternyata, keduanya punya banyak perbedaan yang sering terlewat lho! Mulai dari asal-usul, tekstur, sampai teknik pembuatannya, semua punya ciri khas tersendiri. Nah, biar nggak keliru lagi, yuk cari tahu perbedaan danish dan croissant dibawah ini! 

Perbedaan Danish dan Croissant 

Berikut beberapa perbedaan utama antara danish dan croissant mulai dari asal usul, tekstur, bahan hingga teknik pembuatannya: 

1. Asal Usul 

Meski banyak yang mengira croissant dan danish berasal dari tempat yang sama, ternyata berbeda lho. Croissant merupakan roti khas Prancis yang terinspirasi dari kipferl, roti bulan sabit asal Austria.  

Sementara itu, danish justru berasal dari Denmark namun dibuat oleh pembuat roti Austria yang bekerja ke sana. Jadi meskipun namanya danish, roti ini punya jejak sejarah yang juga berhubungan dengan Austria. Unik, kan? 

2. Tekstur dan Lapisan 

Croissant dikenal dengan teksturnya yang ringan, renyah di luar dan lembut di dalam. Ini karena proses laminated pastry, yaitu melipat adonan dengan lapisan mentega berulang kali hingga terbentuk banyak lapisan tipis. 

Sementara danish pastry punya tekstur yang lebih padat, empuk, dan tidak serenyah croissant. Meskipun juga dengan proses laminated pastry, hasil akhirnya lebih lembut dan cenderung kaya rasa karena faktor bahan dan isiannya. 

3. Bahan Dasar 

Salah satu perbedaan danish dan croissant yang cukup mencolok adalah pada komposisi adonannya. Croissant umumnya dibuat tanpa telur dan memiliki rasa yang lebih gurih. Bahan dasarnya meliputi tepung, ragi, susu, gula, dan tentu saja mentega. 

Di sisi lain, danish biasanya menggunakan telur dan lebih banyak gula dalam adonannya, sehingga menghasilkan rasa yang lebih manis dan tekstur yang lebih lembut. 

4. Isian dan Topping 

Isian juga menjadi pembeda yang cukup terlihat diantara keduanya. Croissant biasanya disajikan dalam versi polos, atau berisi cokelat, almond, keju, hingga daging. Isian croissant cenderung sederhana dan tidak terlalu manis. 

Berbeda dengan danish yang tampil lebih variatif dengan berbagai topping atau isian seperti selai buah, custard, krim keju, bahkan buah segar. Kadang, danish juga diberi taburan gula bubuk atau glaze di atasnya. 

5. Bentuk 

Dari bentuk, croissant sudah sangat ikonik dengan bentuk bulan sabit yang menggambarkan asal-usul namanya yang dalam bahasa Prancis berarti bulan sabit. 

Sementara itu, danish tampil dalam bentuk yang lebih beragam, seperti berbentuk bulat, persegi dengan lipatan di sisi-sisinya, hingga digulung. Bentuknya sering disesuaikan dengan isian yang ada di tengah. 

6. Teknik Pembuatan 

Dari segi teknik pembuatan, keduanya menggunakan proses laminated pastry, yaitu melapisi adonan dengan mentega dan melipatnya beberapa kali. Namun, croissant membutuhkan ketelitian lebih untuk mendapatkan lapisan yang renyah dan berongga. 

Di sisi lain, danish punya step tambahan seperti dekorasi topping yang lebih kompleks. Proses pembuatannya juga seringkali membutuhkan waktu lebih panjang jika ingin hasil yang maksimal. 

Baca Juga: Serupa Tapi Tak Sama, Ini Lho Bedanya Puff Pastry dan Danish Pastry!

Tambahkan Topping Lezat dengan RichCreme Whip Creme Powder! 

Meski terlihat mirip, perbedaan danish dan croissant ternyata cukup jelas kalau diperhatikan dari tekstur, rasa, hingga cara pembuatannya. Croissant punya rasa gurih dan tekstur yang ringan, sementara danish cenderung manis, padat, dan penuh isian. Dua-duanya sama-sama enak dan bisa jadi menu jualan yang sama-sama punya banyak penggemar. 

Nah, biar makin tampil menarik, kamu bisa tambahkan dengan topping whipped cream pakai RichCreme Whip Creme Powder! Whipped cream ini punya tekstur yang lembut, ringan dengan rasa manis yang pas, mirip es krim vanila. Cocok banget untuk melengkapi danish yang kaya topping, atau bahkan jadi isian pelengkap croissant. Yakin banget menu jualan ini akan diserbu pelanggan. 

Buat kamu yang hobi baking atau sedang cari ide jualan pastry kekinian, RichCreme bisa jadi pilihan. Mudah dikocok, hasilnya mengembang sempurna, dan tampilannya #AutoCantik! 

Yuk, kreasikan danish dan croissant versimu jadi lebih spesial dengan RichCreme Whip Creme Powder! Dapatkan tips dan inspirasi lainnya di Instagram @RichCreme.id!