Matcha beberapa tahun terakhir makin populer, baik sebagai minuman hangat yang menenangkan maupun bahan dessert kekinian. Tapi tahukah kamu kalau matcha sebenarnya punya beberapa grade? Dua yang paling sering dibicarakan adalah matcha ceremonial dan matcha culinary. Keduanya sama-sama berasal dari daun teh hijau, tapi diproses dengan cara berbeda sehingga menghasilkan rasa, warna, dan kegunaan yang tidak sama. Nah, biar nggak salah pilih, yuk kenali perbedaan keduanya.
Apa Itu Matcha Ceremonial?
Matcha ceremonial dikenal sebagai matcha dengan kualitas paling premium. Bubuk ini dibuat dari daun teh muda yang dipetik pada musim pertama panen, kemudian digiling perlahan menggunakan batu khusus. Hasilnya adalah bubuk super halus dengan warna hijau cerah yang segar. Dari segi rasa, matcha ceremonial lebih lembut, creamy, dan manis alami tanpa tambahan pemanis. Tidak heran kalau jenis ini sering digunakan pada upacara minum teh tradisional Jepang, di mana matcha disajikan murni tanpa campuran bahan lain agar rasa aslinya benar-benar terasa.
Apa Itu Matcha Culinary?
Berbeda dari ceremonial, matcha culinary dibuat dari daun teh yang lebih tua. Warna bubuknya cenderung hijau lebih gelap, teksturnya sedikit lebih kasar, dan rasanya lebih kuat dengan sentuhan pahit serta earthy. Justru karena karakter tersebut, matcha culinary lebih cocok dipadukan dengan bahan lain. Mulai dari latte, kue, cookies, hingga es krim sebagian besar olahan matcha modern yang sering kamu temui biasanya menggunakan matcha culinary.
Perbedaan Utama Matcha Ceremonial dan Culinary
Nah, ini bagian yang paling penting supaya kamu bisa membedakan keduanya dengan lebih jelas. Ini beberapa perbedaan matcha ceremonial dan culinary.
1. Warna
Matcha ceremonial punya warna hijau terang yang segar karena dibuat dari daun muda kaya klorofil. Sebaliknya, matcha culinary biasanya berwarna hijau tua atau zaitun, sehingga saat diseduh warnanya lebih kusam.
2. Tekstur
Ceremonial grade digiling sangat halus dengan batu tradisional sehingga bubuknya nyaris seperti bedak bayi. Matcha culinary memang tetap halus, tapi tidak selembut ceremonial. Teksturnya baru benar-benar menyatu kalau dicampur dalam adonan atau minuman.
3. Rasa
Matcha ceremonial punya rasa lembut, creamy, dan sedikit manis alami. Cocok diminum langsung tanpa tambahan gula atau susu. Sebaliknya culinary grade lebih bold, sedikit pahit, bahkan sepat. Karakter inilah yang membuatnya pas dipadukan dengan bahan manis atau creamy.
4. Aroma
Aroma matcha ceremonial cenderung segar, ringan, dan floral. Sementara itu, matcha culinary punya aroma lebih earthy dan kuat, mirip rumput kering. Walaupun begitu, aromanya tidak terlalu mengganggu ketika dipadukan dengan susu, cokelat, atau vanila.
5. Kualitas Daun Teh
Ceremonial dibuat dari pucuk daun paling muda yang hanya dipetik di musim pertama panen. Daunnya lembut, minim serat, dan menghasilkan bubuk dengan cita rasa halus. Culinary menggunakan daun yang lebih tua dan lebih banyak serat, sehingga rasa dan warnanya lebih pekat.
6. Harga
Matcha ceremonial biasanya lebih mahal karena pemilihan daun yang ketat dan proses pengolahan yang lebih rumit. Culinary grade lebih ramah di kantong, sehingga cocok untuk penggunaan sehari-hari atau eksperimen resep.
7. Penggunaan
Ceremonial idealnya dinikmati murni dengan air panas dan di-whisk menggunakan chasen. Culinary jauh lebih fleksibel, bisa dipakai untuk membuat latte, smoothie, cake, puding, sampai roti.
Jadi, Mana yang Harus Dipilih?
Kalau tujuanmu adalah menikmati kualitas teh hijau terbaik dengan rasa lembut dan menenangkan, pilihlah matcha ceremonial. Tapi jika kamu lebih sering bereksperimen membuat dessert atau minuman modern, matcha culinary jelas lebih praktis dan terjangkau. Pada akhirnya, pilihan kembali ke kebutuhanmu masing-masing.
Baca Juga: Apa Itu Ceremonial Matcha? Kenali Jenis Matcha Premium Khas Jepang Ini
Kreasi Dessert Matcha Lebih Cantik dengan RichCreme!
Sekarang kamu sudah paham perbedaan matcha ceremonial dan culinary. Nah, biar kreasi dessert matcha kamu makin cantik dan lezat, jangan lupa padukan dengan RichCreme Whip Creme Powder. Whipped cream ini punya tekstur lembut, ringan, dengan rasa manis vanilla yang pas. Harganya yang ekonomis juga cocok buat kamu yang mau memulai usaha jualan dessert berbahan matcha. Cocok banget dipakai sebagai topping matcha latte, dekorasi aneka cake, atau puding agar tampilannya lebih menggoda sekaligus nikmat.
Yuk, mulai eksplorasi ide jualan dessert matcha favoritmu bareng RichCreme. Temukan inspirasi lain di Instagram @RichCreme.id dan buat sajianmu jadi #AutoCantik!
0 Komentar