Beda dengan masak, baking tidak bisa asal pakai feeling agar kue anti gagal. Baking itu ada unsur ilmu pengetahuannya. Artinya, kalian harus mengikuti aturan baku agar roti tidak bantat, kukis tidak meluber ke mana-mana, kue matang sempurna, dan lain-lain.

Tips Membuat Roti Tanpa Gagal

Kalian termasuk baker yang masih belajar? Biar bisa bikin kue anti gagal, pastikan kalian ikuti 6 tips berikut ini!

1. Timbang semua bahan dengan tepat

Tips ini adalah yang paling dasar dan paling penting, namun seringkali diabaikan. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, ilmu kira-kira seharusnya tidak digunakan saat baking. Karena terlalu banyak atau sedikit menambahkan sesuatu bisa merusak hasil kue keseluruhan. Sayang kan?

Jadi daripada menyesal, tidak ada salahnya memiliki timbangan digital yang bisa dengan akurat menunjukkan berat bahan yang kalian butuhkan. Selain timbangan, kalian juga sebaiknya memiliki sendok atau gelas takar dengan satuan Oz dan mili. Sendok dan gelas takar ini akan sangat berguna jika kalian mencoba resep dari negara lain.

2. Investasi di mixer dan oven yang berkualitas

Beberapa resep mengharuskan kalian untuk mengocok telur hingga pucat, mengocok krim hingga mengembang, atau mengaduk adonan hingga kalis. Adalah sulit untuk melakukan hal ini hanya dengan pengocok manual dan kekuatan tangan. Jadi memiliki mixer elektrik akan sangat berguna buat kalian.

Baca Juga : Oven Listrik Atau Oven Gas, Pengusaha Roti Pemula Sebaiknya Pilih yang Mana?

Tapi jangan asal pilih mixer. Perhatikan fungsi, kapasitas, dan kualitasnya. Beberapa mixer akan cepat panas dan rusak jika Anda menggunakannya terlalu lama atau untuk mengaduk adonan dalam jumlah besar.

Selain mixer, kalian juga bisa berinvestasi di oven yang bagus. Pilih oven dengan panas merata, bisa mencapai suhu tinggi, kapasitas yang sesuai, dan pengaturan yang memudahkan kalian.

3. Semua bahan harus di suhu ruang

Kecuali ditentukan lain dalam resepnya, hanya gunakan bahan-bahan yang berada pada suhu ruang. Telur dalam keadaan dingin bisa merusak mentega saat dikocok bersamaan. Mentega yang masih beku juga akan sangat susah menyatu dengan tepung dan bahan-bahan kering lainnya.

4. Jangan terlalu lama mengaduk

Selalu lakukan apa yang dikatakan resep. Ketika kalian diinstruksikan untuk “tidak mengaduk terlalu lama,” maka gunakan spatula untuk mencampur adonan hanya hingga rata.

Pada adonan berbasis tepung terigu, mengaduk akan membentuk gluten yang mengakibatkan tekstur kenyal dan alot. Pembentukan gluten memang berguna untuk adonan roti, tapi tidak untuk adonan kukis, cake, atau pie.

5. Olesi loyang dengan minyak atau alasi dengan kertas kue

Ini berguna untuk mencegah adonan menempel ke dasar dan dinding loyang. Selain loyang jadi lebih mudah dibersihkan, kue juga jadi lebih mudah dikeluarkan dari loyangnya.

6. Gunakan loyang dengan warna cerah

Loyang berbahan aluminium dan berwarna cerah memiliki kemampuan lebih baik untuk menyebarkan panas lebih merata daripada loyang kaca atau loyang berwarna gelap.

Loyang kaca atau dengan warna gelap cenderung menyerap dan menahan panas, sehingga bisa menyebabkan adonan lebih cepat gosong. Namun jika kalian sudah telanjur memiliki loyang seperti ini, bukan berarti mereka tidak bisa dipakai ya. Selalu awasi kue dan turunkan suhu oven ketika adonan mulai berubah warna.

Kue anti gagal makin manis dengan RichCreme Whip Creme Powder

Berhasil membuat kue anti gagal? Buat lebih cantik dan menggoda selera dengan RichCreme Whip Creme Powder. Selain untuk dekorasi cake, Whip Creme juga cocok untuk isian atau filling dan membuat ganache.

Jangan takut bagi kalian yang sedang diet, karena Whip Creme lebih rendah gula lho di banding produk sejenisnya! Meski begitu, krim yang dihasilkan tetap lezat dan memiliki rasa seperti es krim vanilla. Jadi kue anti gagal kalian bakal tetap terasa spesial!

Butuh ide resep kue anti gagal? Temukan di Instagram @RichCreme.id ya! Klik juga di sini untuk cari tahu apa lagi yang bikin RichCreme Whip Creme Powder sempurna buat semua kreasimu.