Kamu sedang berencana membuat makanan atau minuman kreasi sendiri untuk pertama kali? Makanan atau minuman yang ingin kamu buat membutuhkan topping berupa whipped cream? Itu artinya kamu mungkin perlu memahami cara menggunakan cream whipper yang tepat!
Tapi pertama-tama, apa sih cream whipper itu? Apa kegunaannya untuk membuat topping dari adonan whipped cream? Mari berkenalan terlebih dahulu dengan alat ini, khususnya untuk kamu, pemula yang tertarik menggunakan cream whipper.
Cream Whipper, Alat Wajib untuk Mengaplikasikan Whipped Cream
Mungkin kamu sudah mengetahui sekilas bahwa ini adalah alat pembuat topping whipped cream. Contohnya pada cupcake, pie, pudding, salad buah, sundae, milkshake, atau latte. Cream whipper merupakan alat pembusa krim berupa tabung aluminium yang menggunakan kertus gas nitrous oxide (N2O) bertekanan.
Lalu, bagaimana cara menggunakan cream whipper? Alat ini enggak sulit digunakan, kok. Kamu hanya perlu memahami langkah-langkah penggunaannya secara tepat.
7 Langkah Menggunakan Cream Whipper yang Tepat
-
Masukkan Whipped Cream ke dalam Tabung Cream Whipper
Ambil adonan whipped cream yang sudah didinginkan di dalam lemari es. Masukkan adonan tersebut ke dalam tabung cream whipper. Ingat, jangan simpan whipped cream di dalam lemari es lebih dari 3 hari agar bau dari lemari es tidak terserap oleh whipped cream, ya!
-
Tutup Tabung Cream Whipper dengan Sempurna
Rapatkan penutup pada tabung cream whipper. Agar penutup terpasang dengan rapat, putar searah jarum jam hingga kencang. Sebelum itu, pastikan karet pada penutup sudah terpasang agar udara dari dalam tabung tidak keluar.
-
Lepaskan Penutup Charger Cream Whipper
Selanjutnya, lepaskan penutup charger pada tabung cream whipper. Putar dengan cara menggerakkannya berlawanan dengan arah jarum jam. Pastikan hati-hati saat melepaskannya.
-
Pasang Charger Cream ke dalam Holder
Masukkan charger cream ke dalam charger holder. Perhatikan posisinya dengan saksama. Posisi ujung harus menghadap ke luar.
-
Kencangkan Charger Holder
Pasang cream charger dan charger holder. Dengan mengikuti arah jarum jam, kencangkan charger holder tersebut. Jika terdengar suara gas N2O masuk, artinya pemasangan sudah sempurna.
-
Pasang Nozzle yang Kamu Mau
Pada kepala cream whipper, pasang nozzle (decorating tip). Nozzle ini menyesuaikan dengan bentuk yang kamu inginkan. Pastikan nozzle terpasang sempurna dengan memutarnya searah jarum jam.
-
Kocok Cream Whipper Beberapa Kali
Saat mengocok, kamu harus memastikan adonan whipped cream di dalam cream whipper masih dalam keadaan dingin. Kocok cream whipper beberapa kali. Setelah itu, kamu siap menggunakan cream whipper dan berkreasi dengan adonan whipped cream untuk makanan atau minuman buatanmu!
Cara Menggunakan Kembali Adonan Whipped Cream Jika Masih Tersisa
Jika adonan whipped cream kamu masih tersisa, jangan buru-buru membuangnya! Sisa adonan whipped cream masih bisa kamu gunakan, kok. Asalkan kamu bisa menyimpannya dengan baik dan benar.
Yang perlu kamu perhatikan dengan saksama adalah porsi adonan whipped cream yang tersisa. Banyak atau sedikit? Sebab, porsi adonan whipped cream yang tersisa memengaruhi cara pembekuannya sebelum dapat kembali digunakan.
-
Porsi Sedikit
Pertama-tama, siapkan cetakan es batu. Tuang satu atau dua sendok makan sisa adonan whipped cream ke dalam cetakan es batu tersebut. Setelah selesai, segera masukkan cetakan es batu ke dalam freezer agar adonan whipped cream dapat segera membeku.
-
Porsi Banyak
Jika sisa adonan whipped cream masih banyak, manfaatkan wadah yang terbuat dari kertas karton. Karena adonan whipped cream mudah mencair meski dibekukan di dalam freezer, pastikan kamu mengisi wadah karton tersebut dengan sisa adonan whipped cream hingga tiga perempat bagian.
Pastikan sisa adonan whipped cream tersimpan di dalam freezer dengan suhu yang stabil. Hal itu penting agar sisa adonan whipped cream dapat bertahan lebih dari dua minggu dan tetap aman untuk digunakan kembali.
Ketika sisa adonan whipped cream akan digunakan, sebaiknya kamu mengocoknya terlebih dahulu. Lakukan segera setelah kamu mengeluarkan sisa adonan tersebut dari dalam freezer. Kocok dengan kecepatan sedang agar tekstur adonan whipped cream kembali lembut.
RichCreme Whip Creme Powder, Krim Kocok Anti Gagal untuk Aneka Makanan dan Minuman
Bagaimana, mudah, kan, cara menggunakan cream whipper? Sudah enggak bingung lagi menggunakannya, dong? Jadi, sebagai pemula kamu bakal makin pede untuk membuat beragam makanan atau minuman cantik dengan dekorasi whipped cream lembut yang menarik.
Buat kreasi makanan atau minuman buatanmu jadi anti gagal dengan RichCreme Whip Creme Powder, yuk! Krim kocok bubuk ini hanya membutuhkan 3–4 menit untuk dijadikan adonan whipped cream yang mengembang maksimal.
Selain itu, RichCreme Whip Creme Powder juga memiliki kandungan serat pangan sehingga cocok untuk kamu yang ingin menikmati aneka sajian dengan topping krim lezat meski tengah menjalani diet sehat.
Untuk mendapatkan beragam inspirasi makanan dan minuman dengan whipped cream yang kokoh, mengkilap, beraroma, sekaligus aman dikonsumsi ala RichCreme, kunjungi website RichCreme, akun Instagram @richcreme.id, dan akun YouTube Ellenka sekarang juga!
0 Komentar